sehatalami.co.id – Kabupaten Wonosobo kembali mencuri perhatian publik setelah sebuah patung unik menyerupai biawak berukuran besar berdiri gagah di tepi jalan utama wilayah Selomerto. Patung ini mendadak viral di media sosial berkat tampilannya yang sangat realistis, hingga memancing rasa penasaran warganet dan wisatawan untuk datang langsung melihatnya.
Fenomena ini pun menjadikan Tugu Biawak sebagai ikon baru yang mulai ramai dikunjungi. Bukan hanya warga sekitar, banyak pula wisatawan dari luar kota yang penasaran dan ingin mengabadikan momen di depan patung unik tersebut.
Lokasi Tugu Biawak yang Viral
Tugu Biawak berlokasi di Desa Krasak, Kecamatan Selomerto, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Lokasinya strategis karena berada tepat di tepi Jalan Raya Wonosobo–Banjarnegara yang merupakan jalur utama antar kabupaten. Patung ini berdiri sebelum jembatan Krasak, dan sangat mudah terlihat oleh para pengendara.
Dengan desain menyerupai biawak raksasa, tugu ini tampak hidup karena dilengkapi detail seperti sisik, kuku, dan bentuk mata yang tajam. Keunikan inilah yang membuatnya menjadi perbincangan di berbagai platform media sosial, dari Instagram hingga TikTok.
Rute Mudah Menuju Lokasi
Bagi Anda yang tertarik untuk mengunjungi Tugu Biawak, berikut adalah rute yang bisa diikuti:
- Dari pusat kota Wonosobo: Arahkan kendaraan ke selatan menuju Jalan Raya Selomerto. Jarak tempuh hanya sekitar 10-12 kilometer, atau 20–25 menit perjalanan. Ikuti jalan utama hingga melewati Pasar Selomerto, kemudian Anda akan menemukan patung tersebut di sisi kiri jalan.
- Menggunakan kendaraan umum: Naiklah angkot jurusan Banjarnegara dari Terminal Wonosobo. Minta turun di dekat Jembatan Krasak, dan lokasi patung hanya berjarak sekitar 100 meter dari sana.
Karena berada di tepi jalan yang cukup padat kendaraan, pastikan Anda berhati-hati saat ingin berhenti atau berfoto di area sekitar tugu.
Daya Tarik Tugu Biawak
Tugu ini menarik perhatian bukan hanya karena tampilannya yang mencolok, tetapi juga karena menjadi simbol unik yang jarang ditemukan di tempat lain. Ada beberapa alasan mengapa patung ini begitu digemari:
- Visual yang sangat realistis, membuat banyak orang mengira itu adalah biawak sungguhan dari kejauhan.
- Desain yang menarik untuk difoto, cocok untuk konten media sosial.
- Lokasi mudah dijangkau, bahkan oleh wisatawan yang baru pertama kali ke Wonosobo.
Banyak pengunjung yang merasa wajib berfoto di tempat ini sebagai bentuk dokumentasi kunjungan ke Wonosobo.
Tips Aman Saat Berkunjung
Jika Anda berencana datang langsung ke lokasi, berikut tips yang sebaiknya diperhatikan:
- Datang pagi atau sore hari agar tidak terlalu panas saat berfoto.
- Gunakan alas kaki yang nyaman, karena area sekitarnya belum difasilitasi trotoar atau jalur pedestrian.
- Tetap waspada terhadap kendaraan, karena tugu berada di pinggir jalan raya.
- Jaga kebersihan, tidak membuang sampah sembarangan sangat penting agar tempat ini tetap nyaman dikunjungi.
Potensi Wisata Baru di Wonosobo
Kehadiran Tugu Biawak membuka potensi wisata pinggir jalan yang dapat dikembangkan oleh masyarakat setempat. Beberapa warga bahkan sudah mulai membuka warung kecil dan lapak jajanan bagi para pengunjung yang mampir.
Jika dikelola dengan baik dan dilengkapi fasilitas seperti area parkir dan spot foto yang lebih aman, Tugu Biawak bisa menjadi salah satu destinasi populer di jalur Wonosobo–Banjarnegara.